 |
| Ajari sikat gigi pada anak sejak dini |
Mengajarkan sikat gigi pada anak memang sangat tidak mudah, apalagi mereka saat usia masih sangat kecil. Walaupun begitu kita juga tidak boleh malas untuk terus mengajari mereka. Sebab pemahaman tentang pentingnya menggosok gigi akan berdampak pada semangat kita dalam menularkan kebiasaan menyikat gigi dan selalu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Jika orang tua kurang famam tentang pentingnya menggosok gigi, maka orang tua akan malas-malasan dan kurang peduli terhadap kesehatan gigi bayi (anak).
Lalu apa dampak yang akan terjadi jika bayi atau anak kita tidak kita biasakan untuk menyikat gigi? Atau, apa sih manfaat dari menyikat gigi setiap hari untuk bayi?
Sebelum kita membeli perlengkapan untuk menyikat gigi seperti pasta gigi untuk bayi dan sikat gigi bayi, maka mindset Anda harus diperbaiki lebih dahulu. Mindset yang kami maksud adalah tentang betapa pentingnya menyikat gigi. Sehingga semangat dan aktifitas kita dalam melatih bayi untuk menyikat gigi tidak pernah kendor. Oleh sebab itu, Anda harus faham betul apa saja manfaat dari menggosok gigi. Beberapa poin di bawah ini adalah efek atau manfaat ketika kita membiasakan anak membersihkan gigi:
- Gigi bayi / anak belum sekuat gigi orang dewasa, sehingga akan mudah membusuk dan berlubang. Jika anak rutin menyikat gigi, maka pertumbuhan gigi akan berlangsung dengan normal dan membuat mulut selalu sehat. Tapi jika jarang menyikat gigi, maka gigi mereka akan mudah berlubang dan membusuk. Bagaimana perasaan Anda jika gigi anak Anda hitam dan berlubang?
- Mulut adalah jalur masuknya makanan dan bakteri ke dalam tubuh. Oleh sebab itu, bayi harus diajari menyikat gigi untuk membersihkan sisa makanan yang ada di sela-sela gigi yang berpotensi menjadi awal masuknya bakteri ke usus dan lambung. Selain menjadi kebersihan mulut anak, rutin menyikat gigi akan bermanfaat untuk mencegah bakteri atau virus penyebab penyakit yang melewati makanan bisa dihindari.
- Jika gigi sering kotor dan jarang dibersihkan, efek yang pertama kali adalah gigi bisa rusak dan berlubang. Ketika gigi sudah berlubang, maka masalah-masalah lain bisa muncul seperti infeksi di mulut, peradangan gusi, gusi bengkak, sariawan, sakit gigi, dan hal yang kurang baik lainnya yang bisa menyebabkan bayi tidak ingin makan. Hal tersebut sangat menyusahkan dan tentu sangat kasihan jika masih kecil sudah sakit gigi. Apakah Anda tidak kasihan mereka menderita sakit gigi?
Setelah kita tahu bahwa mengajari bayi untuk membiasakan menyikat gigi itu penting, sebenarnya kapan sih kita harus mulai mengajari bayi menyikat gigi? Yang pasti, kita mengajari bayi menyikat gigi ketika gigi mereka sudah tumbuh.
Jadi, mari biasakan bayi untuk menyikat gigi ketika gigi susu mereka mulai tumbuh. Sebab, ketika gigi sudah tumbuh maka akan ada permasalahan yang terjadi jika gigi tersebut tidak dibersihkan. Dengan demikian, pembiasaan menyikat gigi sejak dini akan membantunya terhindar dari masalah-masalah kesehatan gigi dan mulut. Jika bayi terbiasa menyikat gigi, maka ketika usianya sudah beranjak anak-anak dan dewasa, kita tidak akan kerepotan lagi ketika menyuruhnya untuk menggosok gigi.
Baik, kita sudah tahu betapa penting menjaga kesehatan gigi dan mulut, terutama penanaman kebiasan menggosok gigi pada bayi. Selanjutnya, tugas orang tua adalah memilih pasta gigi yang bagus buat bayi dan sikat gigi bayi yang disukai mereka. Karena hal itu juga penting jangan sampai salah.
Sekian artikel tentang Cara Melatih Bayi Yang Benar Untuk Membiasakan Sikat Gigi kali ini yang bisa kami sajikan, mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel lainnya. Salam Admin Belajar Kesehatan Gigi
✔ Terimakasih sudah membaca artikel Cara Melatih Bayi Yang Benar Untuk Membiasakan Sikat Gigi, Silahkan bagikan jika dirasa bermanfaat !
0 Komentar Untuk Cara Melatih Bayi Yang Benar Untuk Membiasakan Sikat Gigi
Posting Komentar