Seperti yang kita ketahui menyikat gigi adalah sesuatu hal yang wajar kita lakukan sehari-hari. Namun dibalik itu semua pernahkah anda berfikir sudah benarkah cara anda menggosok gigi atau jangan-jangan masih salah. Untuk itu silahkan Anda simak pembahasan berikut.
Teknik Menyikat Gigi yang Benar
- Untuk permukaan samping, sikat dengan gerakan maju mundur. Untuk gigi depan bagian bawah, sikat dari bawah ke atas, dan sebaliknya.
- Sikat gigi elektrik memiliki gerakan memutar, yang juga berfungsi untuk memijat gusi. Jika memakai sikat gigi biasa, lakukan juga gerakan memutar ini. Langkahnya sama dengan langkah di atas.
- Tak perlu terlalu keras menyikat gigi. Menyikat gigi dengan pelan justru membantu mengangkat sisa-sisa makanan di sela-sela gusi. Menyikat gigi secara pelan dianjurkan, khususnya pada malam hari sebelum tidur. Soalnya, kuman di sisa-sisa makanan akan terbuang habis, sementara jika menyikat gigi dilakukan dengan cepat, kuman malah tak akan terbuang.
- Mulut dan gigi dipakai untuk beraktivitas selama seharian penuh, entah untuk makan dan sebagainya. Pada malam hari, gigi dan mulut sebetulnya tidak bekerja. Oleh karena itu, menyikat gigi malam hari sebelum tidur sangat penting. karena sisa-sisa makanan di malam hari biasanya lebih banyak, ketimbang di pagi hari. Sementara menyikat gigi pagi hari tak perlu dilakukan lama-lama, karena mulut dan gigi sudah beristirahat semalaman, sehingga masih bersih.
- Sebaiknya memakai dental floss (benang gigi) untuk mengangkat sisa-sisa makanan. Sisa-sisa makanan ini bisa menimbulkan lubang di sela-sela gigi. Dan jika sudah muncul lubang, bisa menimbulkan penyakit gusi, karena gusi akan turun.
Cara Memilih Pasta Gigi / Odol yang Baik
Memilih odol ternyata juga tak bisa sembarangan sebab kandungan pasta gigi tidak semuanya bagus untuk kesehatan gigi dan mulut kita. Ingat, terlalu banyak busa juga tidak baik sebab banyaknya busa mengindikasikan terlalu banyaknya kandungan detergen dalam pasta gigi tersebut. Lalu pasta gigi / odol yang seperti apa yang bagus?
- Pilih odol yang mengandung cukup fluoride. Fluoride berfungsi untuk menjaga gigi agar tidak berlubang. Namun, anak-anak di bawah 3 tahun sebaiknya tidak memakai odol. Pasalnya, terlalu banyak fluoride justru tidak bagus dan membuat gigi lebih rapuh.
- Pilih odol yang busanya tidak terlalu banyak. Busa yang terlalu banyak menunjukkan bahwa kandungan deterjen di dalamnya juga banyak. Pendapat bahwa semakin banyak busa semakin baik, tentu tidak benar.
- Hindari langsung makan setelah menyikat gigi. Pasalnya, kadar asam mulut akan turun dan fluoride pun hilang, sehingga kuman akan masuk lagi. Makan sebaiknya 1 – 2 jam setelah menyikat gigi.
- Untuk menjaga kondisi gigi, setiap 6 bulan sekali anak sebaiknya dibawa ke dokter gigi untuk dilakukan topical fluoride (pelapisan gigi). Apalagi bagi anak anak yang malas menyikat gigi.
Jika yang Anda lakukan dalam menyikat gigi berbeda teknik menyikat gigi di atas, kami sarankan agar Anda mencobanya agar gigi Anda bisa lebih bersih dan lebih sehat. Dengan sehatnya gigi, maka Anda akan terhindar dari sakit gigi dan gigi berlubang. Karena gigi adalah aset berharga Anda.
Sekian artikel tentang Cara Menyikat Gigi Yang Benar Sesuai Dengan Saran Kesehatan kali ini yang bisa kami sajikan, mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel lainnya. Salam Admin Belajar Kesehatan Gigi
✔ Terimakasih sudah membaca artikel Cara Menyikat Gigi Yang Benar Sesuai Dengan Saran Kesehatan, Silahkan bagikan jika dirasa bermanfaat !
0 Komentar Untuk Cara Menyikat Gigi Yang Benar Sesuai Dengan Saran Kesehatan
Posting Komentar